This text is the translation of “Gönüllüler Hareketi ve İthamlar.”
Teks ini terjemahan dari artikel "The Hizmet Movement and the Allegations Made Against It"
Khotbah minggu pertama bulan Januari 2016
Pertanyaan: Beberapa kelompok orang memanfaatkan setiap kesempatan untuk mengarang tuduhan dan fitnah
tentang para
relawan Hizmet dalam upaya untuk mengalihkan perhatian
orang dari keadaan yang sebenarnya dan untuk menghindari kecurigaan masyarakat. Bagaimana seharusnya kita bersikap terhadap hal ini?
Jawaban: Pertama, saya memulainya dengan pendapat umum saya mengenai hal ini. Sangatlah
tidak penting menjawab tuduhan
yang dibuat terhadap gerakan (Hizmet) karena ketika anda memberikan jawabannya,untuk pertama kalinya, sebagian orang menjadi sadar akan tuduhan-tuduhan
tersebut dan pada
saat anda membuat pembelaan
hal tersebut dapat menimbulkan
kemungkinan bahwa tuduhan-tuduhan yang dialamatkan bisa menjadi kenyataan. Orang mungkin akan
bertanya-tanya mengapa anda merasa perlu membela diri jika hal
tersebut tidak benar. Dalam hal
ini, mencoba membela diri terhadap setiap tuduhan, yang sebaliknya tidak mungkin dengan mudah dapat diatasi
oleh orang-orang dengan akal dan hati nurani, boleh jadi bukan perbuatan yang
dibenarkan.
Terserah
Mereka yang
Membuat Tuduhan
untuk Membuktikannya
Dalam hukum, ada prinsip penting yaitu "tidak bersalah sampai terbukti bersalah,"
dengan kata lain, "Terserah orang yang membuat tuduhan untuk membuktikannya, dan terserah kepada pemungkir untuk bersumpah." Siapa pun yang membuat tuduhan terhadap gerakan ini bertugas untuk membuktikan tuduhan mereka. Kami tegaskan bahwa semua tuduhan
dan fitnah tersebut tidak benar. Jika kita dituntut untuk bersumpah terhadap konsep sakral apapun yang mereka pilih, kita dengan nyaman akan berkata, "Allah SWT adalah saksi bahwa
kami tidak ada hubungannya dengan tuduhan ini."
Selain itu, mereka yang telah mengabdikan diri untuk
memuliakan agama Allah tidak memiliki tujuan lain selain untuk mendapatkan
keridhaan-Nya. Di sisi lain, menurut pendapat saya, mereka yang menyemburkan
aliran makian terhadapnya hanya berhasil merendahkan diri mereka sendiri.
Meskipun, di satu sisi, saya melihat diri saya sebagai
seseorang yang lebih berharga
daripada siapa pun, sebagai orang yang dihormati dengan menjadi seorang hamba Tuhan, pada saat
yang sama, saya anggap hal tersebuat hal yang tidak patut dihadapan Allah swt. untuk berada ditingkat yang sama saat menjawab tuduhan-tuduhannya. Demikian juga, sebagai pengikut Nabi Muhammad, semoga
damai dan berkah menyertainya, menjawab fitnah yang dibuat-buat dan menjijikkan tersebut kepada siapa pun dengan alasan yang
damai, logika dan hati nurani, dapat
menimbulkan bahaya yang bisa merendahkan diri kita ke level orang-orang tersebut (tidak ada
bedanya dengan pemitnah),
dan bagi
saya hal tersebut juga tidak patut dihadapan rasul.
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah, jika anda mencoba menjawab setiap tuduhan yang dibuat terhadapmu, hal tersebut akan menyibukan anda dan membuang-buang waktu anda yang
sangat berharga. Lebih
baik anda menggunakan waktumu dengan hal yang lebih bermanfaat. Anda akan melakukan hal-hal yang perlu anda lakukan. Selain itu, orang-orang yang melakukan fitnah
dan membuat tuduhan terhadap anda, mereka mengadopsi demagogi dan dialektika sebagai cara hidup
mereka, mereka berusaha menyimpangkan jawaban anda, yang dapat memunculkan pertanyaan baru dalam benak orang lain. Karena itu, saya merasa tidak perlu menjawab fitnah-fitnah yang mereka alamatkan
kepada kami; saya lebih memilih untuk "tidak
mendengarkan" apa yang mereka katakan.
Keranjingan akan Kekuatan yang
Kejam
Dalam hal fitnah yang dilemparkan kesekitar kita dan mulai menyesatkan massa, dan jika hal
ini sering dilakukan berulang-ulang sehingga orang dewasa pun cenderung
melihatnya sebagai suatu kemungkinan dalam jangka panjang, saya yakin bahwa hal
ini penting menawarkan penjelasan untuk mengklarifikasinya. Saya
ingin memulainya
dengan menarik beberapa poin penting untuk mencegah kemungkinan adanya kesalahpahaman.
Tidak
sedikit kelompok amal yang
bekerja untuk kebaikan rakyat, seperti para relawan Hizmet telah diserang. Secara khusus, mereka termotivasi oleh tujuan
pribadi atau politik untuk melakukan apa pun yang mereka bisa untuk menundukkan suatu
kelompok yang mereka tidak bisa dengan leluasa memanipulasinya. Ada satu masa
tiba pada saat mereka yang mendukung kekuatan yang kejam yang berkuasa dengan
idenya yang bersifat menghujat dan tidak masuk akal, “semua hal ialah
dibenarkan”sebagai kriteria utama mereka.
Meskipun hal ini
terjadi pada saat Parlemen Turki menyatakan, "Kedaulatan mutlak milik bangsa," orang-orang yang dipilih oleh rakyat namun ditolak, dan bahkan dihilangkan.
Sangat
penting untuk memahami latar belakang dan penyebab utama
yang menyebabkan semua peristiwa ini. Sebuah kelompok tertentu mengadopsi
wacana; "Sekarang saya memiliki kekuatan, saya bisa melakukan apapun yang
saya suka tanpa dipertimbangkan ketidakadilannya. Saya bisa mengklaim “kepala” tertentu bila perlu. Biarkan "kepala"
ini dikorbankan untuk sistem yang
saya ingin bangun sesuai dengan pandangan dunia saya sendiri."
Dan beberapa orang bahkan mengucapkan pikiran semacam itu. Dengan menentang seleksi alam, hal ini bisa disebut seleksi “pemerintah” atau seleksi dengan
disengaja.
Bahkan, faktor dasar di sini adalah perjuangan yang terus berlanjut antara
iman dan ketidakpercayaan, atau iman dan kemunafikan. Selalu ada perseteruan antara bisikan setan dan inspirasi Nabi; antara jalan
Allah dan jalan setan. Antek-antek setan selalu menggunakan bentuk dan penampilan yang berbeda untuk
menunjukkan permusuhan mereka terhadap orang-orang yang berjalan di jalan para
nabi. Namun, sementara beberapa orang dengan sifat Faust-Mephisto ini berjuang langsung
dengan menargetkan agama dan orang-orang yang saleh, orang lainnya melakukan hal yang sama dengan mengasumsikan identitas
agama. Meskipun metode kedua kelompok ini berbeda, perjuangan dan tujuan mereka
adalah sama.
Bahkan
Jika Anda Membangun Tangga
Menuju Surga ...
Dengan izin dan rahmat Allah, sangat penting setiap
pekerjaan yang baik diwujudkan
melalui tangan jiwa-jiwa yang setia yang telah bermigrasi ke empat penjuru
dunia. Insya Allah, benih-benih kebaikan yang ditaburkan oleh orang-orang Anatolia akan berkembang
dalam waktu sepuluh sampai dua puluh tahun. Hari ini, dengan rahmat dan kebajikan
Tuhan, pulau-pulau ketentraman di mana cinta dan perdamaian
berlaku sedang terbentuk.
Orang dengan sikap tidak toleran dan pro-konflik telah
terganggu oleh perkembangan benih-benih kebaikan tersebut dan terpaku dengan iri hati dan kebencian. Mereka akan
menggunakan segala cara, bukan untuk kebaikan, namun untuk
menentang orang-orang yang
telah mendedikasikan diri untuk mewujudkan kejayaan baru bagi umat manusia, untuk membuat mereka
meninggalkan jalan ini. Dengan perang psikologis yang telah
mereka atur, mereka akan
mencoba mematahkan semangat orang-orang Anatolia. Mereka akan menodai anda dengan logika bahwa "sangat
sulit membuat orang mengubah pendapat buruknya terhadap seseorang!" Dan mencoba mengibuli "umat" dengan menciptakan begitu banyak fitnah yang ditujukan kepada mereka dengan penilaian yang tepat.
Tidak peduli apa yang anda perbuat, anda tidak bisa menyenangkan mereka atau mencegah fitnah mereka, atas niat dan pikiran mereka yang jahat; begitu banyak sehingga mereka akan mencoba
memprovokasi keraguan dalam pikiran tentang aktivitas anda yang tidak melanggar dan wajar. Bahkan jika anda membangun sebuah tangga untuk mengangkat orang-orang ke surga dan membantu beberapa orang mencapainya, mereka masih akan menemukan titik kritis dengan demagogi (hasutan) dan dialektika mereka. Misalnya, mereka akan mengatakan;
"Kenapa engkau mempersulit orang-orang untuk masuk surga dengan membuat mereka
menggunakan tangga? Tentunya hal itu bagi anda akan menjadi lebih nyaman memiliki sebuah landasan peluncuran pesawat ulang-alik
untuk naik ke sana! "
Direndahkan
Ketika Lemah, Kejam Ketika Kuat
Pada
saat situasi sudah tidak aman lagi,
orang-orang (yang membuat fitnah) akan berusaha tampil demokratis dan netral. Namun, ketika
mereka telah
mencapai kekuasaan, mereka melakukan apa pun yang mereka bisa untuk menjauhkan kelompok yang mereka lihat sebagai oposisi. Kita tidak
boleh lupa bahwa sejauh ini, merekalah orang-orang yang telah membuat benci orang-orang yang
berjalan di jalan Tuhan yang dilanda masalah. Mereka yang telah mengatakan,
"Sangat
perlu untuk membunuh yang satu
dan yang lainnya," benar-benar
menjadi orang-orang yang tersingkir. Insya Allah, dengan cara yang sama, Dia akan melindungi
orang-orang yang berjalan di jalan kebenaran, yang mencoba menghidupkan kembali
nilai-nilai manusia,
yang mencoba berbagi nilai-nilai yang disuling dari warisan rohani mereka bagi seluruh dunia, dan sebagai gantinya Dia akan menghukum orang-orang yang memusuhi para pelayan.
Jadi, tidak peduli apa yang orang lain perbuat, orang-orang dengan iman yang mendalam kepada Allah
seharusnya tidak pernah membuat konsesi dari karakter mereka sendiri. Saya
pribadi mengajukan sebuah permohonan kepada Allah SWT dengan cara ini: "Ya Tuhan! Berilah aku kesempatan untuk melakukan kebaikan bagi mereka yang
ingin berbuat jahat kepada saya. Biarkan saya membantu mereka saat kami bertatap muka. Ketika mereka bertanya alasannya, saya
katakan, "Setiap orang bertindak sesuai dengan karakter mereka. Anda
bertindak sebagaimana karakter
anda
. Hal ini semata-mata berdasarkan karakter saya yang mengharuskan saya untuk berperilaku
demikian. '"Meskipun
semua penindasan, ketidakadilan, pelanggaran dan penghinaan, saya mendapatkan
kesempatan untuk membuat pengorbanan demi Allah sebagai Tuhan
saya, untuk menjaga semangat
persatuan dan kebersamaan.
Retrieved from:
Hizmet itu apaan ka? oh ya kapan main ke UI lagi?
ReplyDelete